Pengen ikutan ah ,,,,, !!!

hehehehehe ... ^_^ (dibuka dengan senyuman menggoda)

hmmmmmm ,, mbak fany ngadain lomba lagi nih, sebenarnya sih saya rada malu buat ikutan. karena yang puisi kocak dulu itu lo, gara-gara saya novelnya gag sampe dech, padahal udah berharap bgt dapat novel dari mbak fany. tapi entah kenapa minggu-minggu waktu tragedi itu terjadi saya gag ON di blog, e-mail, ataupun facebook. maaf ya mbak fany (curhat sambil meneteskan literan air mata :'( ...

karena ada lomba lagi makanya saya pengen ikutan.
siapa tau aja keberuntungan sedang berpihak kepada saya (diam sejenak,, sambil berdo'a)

bailah saya mulai ya ..
3 .. 2 ... 1 .. GO ... !!!


PUISIMU, PUISIKU

Betapa sulitnya Merayu
Ketika Jempol Kaki Terantuk Batu

Amboi nyut ..nyut...
nyut nyut ...
Hati siapa tak berdenyut

Amboi Nyut Nyut...
Hati Siapa Tak Terajut

Kita Rajut Ikan Paus
dengan Benang Merah Muda
Sambil menyanyi penuh mesra
"Menanam Jagung di Kebun Kita "

Hai ambilkan jarum dong...
Oke..oke...dang ding dong....

Waktu Berjalan Tak terasa
Seperti memang seharusnya

Yes Oh Yes..
Selesai juga akhirnya

Kau ambil ember
.....untuk Paus Berenang

Hoiii...dia melompat...
ke kolam

Astaga Paus itu membesar
Membesar ..
membesar........
membesar............
.......memenuhi ...
Samudra

TAFSIRANNYA APA YA ????
mikir-mikir dulu nich ,,,,
1 jam kemudian ...
AHAAAAAA ??????

Bait pertama :
rada bingung ya mbak ama bait pertama ini. kata-kata si pangerannya mbak fany terlalu mengandung misteri. tapi saya akan berusaha, "mungkin ini adalah gambaran hatinya pangeran mbak fany, ia sangat kesulitan untuk merayu tetapi ia harus melakukan itu demi orang yang dicintainya. yaaaa,,, bisa dibilang pertentangan batin yang bergejolak lah (waaaahhhhhhh .. terlalu extreme ya .. :)

bait kedua :
waaahhhhh ,, ada ikan paus ni ,,,, hmmmm .. ikan paus pastinya BESAR kan. hehe,, sama kayak saya mbak yang badannya besar :D
"Di bait ini sang pangeran mempunyai sesuatu yang besar buat mbak fany seperti sebuah CINTA lah. dan dia ingin rasa yang besar ini dijalani berdua (kita rajut) berarti mengajak mbak fany. apalagi dengan benang merah muda (kuat gag ya ????)
mbak ,, kalo ntar diajak ngerajut ikan paus benangnya yang besar ya ........
ia ingin mengajak mbak fany melewati ini dengan keceriaan dan kegembiraan (lagu anak-anak kan riang gembira)

bait seterusnya :
mbak fany dan sang pangeran telah bersama. berdua merajut saling bekerja sama, ia membutuhkan mbak fany dan mbak fany membutuhkan ia. terlihat dari kata-kata minta tolong dalam bait ambilkan jarum. semua terlewati sampai akhirnya ia benar-benar ingin menyerahkan segala cintanya, dan mbak fany menerima itu semua. berawal dari ember ke kolam dan ikan paus yang makin membesar melambangkan cinta itu akan terus tumbuh terus tumbuh dan terus tumbuh seiring kebersamaan mbak fany dengannya ..

semoga hubungannya berlajut ke jenjang yg lebih tinggi ya mbak ....


dalam rangka lomba yang diadakan mbak fany sang cerpenis bercerita

mau novel yang Rasa karya Bertahindara .....

WISH ME LUCK